Makanan yang dikunsumsi anak akan mempengaruhi kesehatannya secara menyeluruh. Semakin baik asupan yang ia terima, semakin baik pula kesehatannya. Apakah Anda sudah menyadari bahwa jenis makanan yang dimakan si kecil akan berdampak langsung pada tumbuh kembang mereka?
Makanan yang bergizi akan membantu pembentukan fisik dan mental anak berada pada kondisi yang ideal sehingga mampu beradaptasi dengan lingkungan. Diantara banyaknya jenis makanan bergizi, ada beberapa jenis makanan yang sudah terbukti mampu menjaga serta meningkatkan tumbuh kembang anak.
Jenis makanan ini bisa dikonsumsi sehari-hari, utamanya saat si kecil sedang dalam masa pemulihan setelah sakit, apalagi saat musim tidak menentu. Berikut adalah daftar makanan yang dapat membantu meningkatkan tumbuh kembang anak Anda.
6 Jenis Makanan Untuk Tumbuh Kembang Anak yang Sehat
1. Yogurt
Saya pribadi pernah melihat seorang ibu melarang anaknya mengkonsumsi Yogurt dengan alasan takut sakit perut. Padahal olahan susu dengan rasa yang segar ini memiliki bakteri baik atau probiotik.
Jika konsumsi yogurt diatur dengan baik, sudah terbukti secara klinis dapat meningkatkan efektifitas pencernaan dan membantu melindungi pencernaan si kecil dari bakteri jahat.
Hasil penelitian terkini membuktikan bahwa anak-anak yang rutin mengkonsumsi bahan makanan ini terbukti lebih tahan terhadap flu, infeksi pada telinga bahan infeksi saluran pernafasan.
2. Kefir
Kefir adalah olahan susu fermentasi sejenis yogurt namun memiliki tektur yang lebih smooth. Kefir terbuat dari susu sapi atau kambing yang difermentasikan dengan beberapa jenis bakteri dari kelompok Lactobacillus.
Seperti umumnya yogurt, kandungan bakteri baik dalam kefir mampu meningkatkan sistem imun dari berbagai virus.
3. Walnut
Kacang walnut merupakan sumber asam lemak Omega-3 terbaik yang menyehatkan. Kandungan Omega-3 yang dimiliki Walnut mampu memperkuat imunitas si kecil terhadap penyakit.
Hasil sebuah penelitian membuktikan bahwa, mengkonsumsi Walnut dapat mengurangi resiko terkena gangguan infeksi pada saluran pernafasan pada anak.
4. Sayur dan Buah
Kandungan fitonutrien dalam sayuran dan buah diyakini dapat menangkal berbagai penyakit dan radikal bebas pada si kecil.
Dokter kesehatan anak merekomendasikan untuk mengkonsumsi sayur dan buah segar setiap hari agar si kecil tetap dalam kondisi sehat.
Selain itu, kandungan vitamin C yang tinggi yang dimiliki beberapa jenis sayur dan buah seperti jeruk, stroberi, mangga, brokoli, dan kentang manis mampu mengurangi resiko terkena penyakit flu pada anak.
5. Daging rendah lemak
Memiliki kandungan proteinnya yang tinggi daging jenis ini baik untuk tumbuh kembang anak. Selain itu, daging sapi, ikan, dan ayam tanpa lemak juga terbukti dapat meningkatkan kekebalan tubuh anak.
Daging-daging sehat ini banyak mengandung zinc yang dibutuhkan sel darah putih untuk menangkal sumber penyakit dari luar. Karena rendah lemak si kecil pun aman dari obesitas.
6. Ubi Jalar
Walaupun sering dianggap remeh, ubi jalar ini banyak mengandung vitamin A. Vitamin A penting untuk memproduksi jaringan konektif selama masa pertumbuhan.
Ubi jalar memiliki manfaat besar untuk kulit dalam menjaga dari bakteri dan kuman-kuman jahat. Seperti yang kita tahu, kulit adalah benteng terdepan dalam sistem pertahanan tubuh anak.
Oke ayah dan bunda, penting untuk memberikan gizi yang berimbang melalui makanan yang dikonsumsi si kecil. Namun tetap hati-hati memilihnya, pastikan bahan yang digunakan higienis dan sudah dicuci bersih dari bahan-bahan kimia berbahaya.
